Senin, 24 Januari 2011

Tarif Dasar

Tarif Dasar Indosat :


Tarif Dasar Telkomsel :





Tarif Dasar XL :






Tarif Dasar Axis :






Tarif Dasar Three :

Senin, 27 Desember 2010

TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
1.    Topologi Jaringan Bus
Topologi Jaringan Bus adalah topologi yang masing-masing komputernya akan terhubung kesatu kabel panjang dengan beberapa terminal, dimana pada akhir kabel tersebut harus di akhiri pula dengan satu terminator.
Kelebihan Topologi Bus :
Pada saat menambahkan workstation baru dapat dilakukan secara mudah tanpa mengganggu workstation yang lainnya.
Kekurangan Topologi Bus :
Karena lambatnya kecepatan rata-rata transfer informasi maka harus bergantian menggunakan saluran.

2.    Topologi Jaringan Ring
Topologi Jaringan Ring (Cincin) adalah topologi jaringan dimana setiap computer yang terhubung membuat menjadi seperti cincin yang berbentuk lingkaran, maka dari itu topologi ini disebut topologi ring karena pada setiap computer terhubung kedalam satu jaringan saling terkoneksi kedua computer lainnya.
Kelebihan Topologi Ring ;
-      Hemat Kabel.
-      Dapat melayani lalu lintas data yang padat.
Kekurangan Topologi Ring :
-      Lambat.
-      Jika ada kerusakan pada terminal maka dapat melumpuhkan kerja semua jaringan.

3.    Topologi Jaringan Star
Topologi Jaringan Star (Bintang) adalah topologi yang menggunakan bantuan alat lain untuk menghubungkan jaringan computer, seperti hub, bridge, switch, dll.
Kelebihan Topologi Star :
-      Pemasangan kabel sangat mudah.
-      Kontrol terpusat.
Kekurangan Topologi Star :
-      Kabel cukup boros.
-      Perlu penanganan khusus bundle kabel.

4.    Topologi Jaringan Mesh
Topologi Jaringan Mesh biasanya digunkan pada jaringan computer kecil, dimana sebuah jaringan yang setiap terminalnya terhubung secara langsung keseluruh terminal-terminal lainnya.
Kelebihan Topologi Mesh :
Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshook.
Kekurangan Topologi Mesh :
Butuh biaya yang besar untuk memelihara Hub yang berlebih.

Senin, 20 Desember 2010

Sistem Operasi

WINDOWS 3X
Apakah Anda atau perangkat Anda masih menggunakan sistem operasi Windows 3.x????
Windows 3.0 pertama kali dirilis pada bulan Mei 1990 oleh Microsoft. Windows 3.x terbilang cukup handal, karena setup antarmuka manajemen memori dan hardwarenya ditangani secara teratur pada waktu booting. Software ini memerlukan software add-on pihak ketiga untuk menangani dari setiap tugas-tugas tambahan. Belum lagi tuntutan hardware-nya sederhana – saat pertama kali muncul hanya membutuhkan prosesor Intel 8086/8088 10MHz, RAM 640KB, ruang disk 7MB, dan kartu grafis CGA/EGA/VGA.
WINDOWS XP
Setelah Microsoft mengeluarkan Windows 2000 Propessional dan Windows Me, kemudian Microsoft mengeluarkan Windows XP, kata "XP" adalah singkatan dari "Experience".
Xp bertujuan untuk digunakan pada komputer pribadi seperti komputer rumah dan laptop.
Windows 95
Windows 95 bisa dibilang operasinya lebih cepat dibanding windows 3x dan windows versi sebelumnya yang pernah dikeluarkan oleh Microsoft.
Windows Me
Windows Me cukup memberikan keistimewaan dan kemudahannya dalam media digital yang dimiliki Windows Me seperti, mengedit film dari kamera digital, vcd, dan vcr.


Windows NT
adalah Sistem Operasi Network Personal komputer yang di buat oleh Microsoft. Windows NT ini mempunyai kelebihan Driver yang lebih lengkap dan interface yang sama dengan Windows 98.
kalau ada kelebihan pastinya ada kekurangan, nahhhh Windows NT ini mempunyai kekurangan Upgradenya dapat menyulitkan dan dukungan perangkat lebih sedikit.


Windows 2000 Server
terdiri dari 3 jenis yaitu versi standar (Server), Advance Server, dan Data Center Server. Server ini memiliki semua kemampuan yang ada pada versi Professional ditambah berbagai fasilitas inti yang dibutuhkan sebagai server jaringan.


Linux
 sistem operasi 32-64 bit, yang merupakan turunan dari Unix dan dapat dijalankan pada berbagai macam platform perangkat keras mulai dari Intel (x86), hingga prosesor RISC. linux menjadi terkenal karena gratis.

Minggu, 12 Desember 2010

KESAN-KESAN BELAJAR PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

Belajar Pengantar Teknologi Informasi (PTI) di Universitas Singaperbangsa Karawang bagi saya sangat bermanfaat karena sebelumnya saya belum pernah belajar mata kuliah tersebut. Bapak Ade Andri Hendriadi, S.SI ini adalah dosen yang mengajarkan PTI di kampus saya, pertama kali saya belajar PTI oleh beliau, saya tidak tahu istilah-istilah / bahasa computer yang di bicarakan oleh beliau, untungnya beliau menugaskan kami tentang definisi-definisi dari tiap istilah-istilah computer. Tugasnya itu sangat banyak sekali dan harus tulisan tangan di tulis di kertas polio,  anak-anak di kelas saya juga pada ngeluh tentang tugasnya tapi memang benar tugasnya itu sangat bermanfaat bagi kami.

ARTIKEL PERANGKAT LUNAK

Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagiansistem komputer yang tidak berwujud. Istilah ini menonjolkan perbedaan denganperangkat keras komputer.
Di bawah ini ada beberapa contoh macam perangkat lunak, yaitu:
§  Sistem operasi (operating system) misalnya Ubuntu.
§  Perkakas pengembangan perangkat lunak (software development tool) sepertiKompilator untuk bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal dan bahasa pemrograman tingkat rendah yaitu bahasa rakitan.
§  Pengendali perangkat keras (device driver) yaitu penghubung antara perangkat perangkat keras pembantu dan komputer adalah software yang banyak dipakai di swalayan dan juga sekolah, yaitu penggunaan barcode scanner pada aplikasi database lainnya.[4]
§  Perangkat lunak menetap (firmware) seperti yang dipasang dalam jam tangan digital dan pengendali jarak jauh.
§  Perangkat lunak bebas (free 'libre' software) dan Perangkat lunak sumber terbuka (open source software)
§  Perangkat lunak gratis (freeware)
§  Perangkat lunak uji coba (shareware / 'trialware)
§  Perangkat lunak perusak (malware)

Bahasa Pemrograman Generasi I

Bahasa pemrograman generasi pertama berorientasi pada mesin. Program disusun dengan menggunakan bahasa mesin. Tentu saja program generasi ini sangat sulit untuk dipahami oleh orang awam dan sangat membosankan bagi pemrogram. Pemrogram harus benar-benar menguasai operasi komputer secara teknis. Namun bahasa generasi ini memberikan eksekusi program yang sangat cepat. Selain itu, bahasa mesin sangat bergantung pada mesin (machine dependent), artinya, bahasa mesin antara satu mesin dengan mesin lainnya akan berbeda.

Bahasa Pemrograman Generasi II

Bahasa pemrograman generasi kedua menggunakan bahasa rakitan (assembly). Sebagai pengganti kode-kode biner, digunakanlah kependekan dari kata-kata. Misalkan “MOV” untuk menyatakan “MOVE” dan JNZ yang berarti “jump non-zero”. Setiap instruksi dalam bahasa rakitan sebenarnya identik dengan satu instruksi dalam bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada bahasa mesin mengingat perintah dalam bentuk kata-kata yang dipendekkan lebih mudah daripada mengingat deretan angka biner.
Berikut adalah contoh instruksi yang ditulis dalam bahasa rakitan akan menjadi seperti berikut:
Tampak bahwa penggunaan notasi seperti MOV AH, 02 jauh lebih mudah diingat atau dipahami daripada penulisan instruksi dalam bahasa mesin: B402 atau 1011 0100 0000 0010.

Bahasa Pemrograman Generasi III

Bahasa pemrograman generasi ketiga menggunakan pendekatan prosedural. Sebagai bahasa prosedural, pemrogram perlu menuliskan instruksi-instruksi yang rinci agar komputer melaksanakan tugasnya. Program ditulis dengan menggunakan kata-kata yang biasa dipakai manusia, seperti WRITE untuk menampilkan sesuatu di layar dan READ untuk membaca data dari keyboard.
Bahasa generasi ketiga seringkali disebut sebagai high level language disebabkan bahasa ini menggunakan kata-kata yang biasa digunakan manusia. Beberapa contoh bahasa pemrograman yang masuk dalam kategori generasi ketiga yaitu ADA, ALGOL, C, BASIC, COBOL, FORTRAN, dan PASCAL.

Bahasa Pemrograman Generasi IV

Bahasa pemrograman generasi keempat dirancang untuk mengurangi waktu pemrograman dalam membuat program sehingga diharapkan produktifitas pemrogram jadi meningkat dan program dapat dibuat dalam waktu yang lebih singkat. Alhasil, bahasa pemrograman generasi keempat yang dikenal dengan sebutan 4GL dapat dipakai oleh pemakai yang kurang mengetahui hal-hal teknis tentang pemrograman tanpa bantuan pemrogram profesional. Sebagai contoh pemrogram dapat membuat program dengan Microsoft Access di lingkungan PC dengan mudah.
Bahasa pemrograman generasi keempat biasa disebut sebagai high level languageatau bahasa berorientasi pada masalah (problem oriented language) karena memungkinkan pemakai menyelesaikan masalah dengan sedikit penulisan kode dibandingkan pada bahasa prosedural. Bahasa pemrograman generasi keempat menggunakan pendekatan non-prosedural. Untuk mendapatkan suatu hasil, seorang pemakai tidak perlu memberitahukan secara detail tentang bagaimana mendapatkannya. Gambar di bawah ini memberikan contoh yang menunjukkan perbedaan bahasa prosedural dan non-prosedural dalam memperoleh data tentang seorang mahasiswa.